03.05
1

Beberapa Perilaku dan Sikap Buruk Ketika Makan~Sobat semilir, hari ini hari minggu, seperti biasanya diakhir tahun, minggu-minggu seperti biasanya banyak sekali warga masyarakat yang menyelenggarakan walimahan, pesta resepsi pernikahan yang tentunya didalam acara tersebut terhidang makanan yang dapat disantap oleh para tamu undangan. Beragam cara, perilaku dan sikap para tamu undangan mulai dari perilaku dan sikap berbicara di HP hingga perilaku dan sikap ketika makan. Ada yang makan sambil berdiri, mondar-mandir, makan sambil mengobrol, makan/minum menggunakan tangan kiri, mengambil banyak tetapi tidak dihabiskan alias bersisa.
Didalam kitab Adabul Akli Was Syurb Fil Fiqhil Islami (Adab Makan dan Minum Didalam Islam), Hamid bin Muddah bin Humaidan Al-Jad’ani disebutkan ada beberapa kelompok manusia jika dilihat dari perilaku dan sikap buruk mereka ketika makan. Kelompok-kelompok tersebut adalah sebagai berikut :


  1. Al-Mutasyawif, yaitu orang yang merasakan lapar sebelum makanan dihidangkan, engkau tidak melihat orang seperti ini kecuali dirinya memperhatikan pintu sambil mengawasi setiap barang yang masuk, jangan-jangan dia adalah makanan. 
  2. Al-Rasyaaf, yaitu orang yang sedang mengunyah suatu makanan pada mulutnya sampai menelannya habis, lalu suara saat menelan terdengar dihadapan teman-teman, semenatara dirinya asyik menikmati makanan. 
  3. Al-Naffadh, yaitu orang yang mengunyah suatu makanan pada mulutnya sambil tangannya mengibas makanan. 
  4. Al-Qossam, yaitu orang yang makan sebagian suapan lalu sebagian lainnya dikembalikan pada makanan. 
  5. Al-Murannikh, Yaitu orang yang mencelupkan makanan pada sayuran, di mana dia tidak menelan makanan yang pertama sampai suapan yang kedua menjadi lembut. 
  6. Al-Murasysyisy, yaitu orang yang mengambil daging ayam, sementara dia tidak berpengalaman padanya, akhirnya menjiprati teman-temanya. 
  7. Al-Shabbag, yaitu orang yang memindahkan makanan dari suatu tempat ke tempat lain untuk mendinginkannya. 
  8. Al-Munsyif, yaitu orang yang membersihkan tangannya dengan roti lalu dia memakan roti tersebut. 
  9. Al-Naffakh, yaitu orang yang meniup makanan. 
  10. Al-Muhandis, yaitu orang yang berkata kepada orang yang membuat makanan: letakkan ini di sini, ini di sini sehingga terkumpul di hadapannya apa-apa yang disukainya, didefinisikan juga dengan orang yang menggigit ujung makanan dengan giginya lalu mencampurnya dengan lauk.
  11. Al-Khardaban, Yaitu orang yang menarik rotinya terlebih dahulu karena khawatir akan diambil oleh orang lain, dia meletakkannya di sebelah kirinya sementara tangan kanannya lahap meraih makanan lain. 
  12. Al-Mu’allaq, yaitu orang yang masih menggenggam makanan pada tangannya sebelum mengunyah habis makanan yang di mulutnya dan matanya melirik-lirik pada makanan yang lain.

Dari kelompok yang tertea diatas, semilir menambah beberapa kelompok lagi diantaranya :

  1. Mengambil makanan secara berlebih-lebihan, padahal belum tentu ia sanggup menghabiskannya.
  2. Makan/minum sambil berdiri.
  3. Makan/minum sambil berjalan-jalan.
  4. Makan/minum sambil berbicara/mengobrol.
  5. Tidak menghabiskan makanan/minuman.
  6. Mengambil makanan yang tidak berada dihadapannya, bahkan hingga mengambil makanan yang ada dihadapan orang lain.
  7. Mencela makanan yang sudah diambilnya, misalnya dengan mengatakan makanan/minuman tersebut tidak enak.
  8. Tidak mengucapkan basmalah ketika akan memulai makan dan tidak mengakhirinya dengan mengucapkan hamdalah.

Apakah sobat termasuk salah satu kelompok diatas ? Sebaiknya segeralah memperbaiki nya, karena adab makan dan minum ini merupakan bagian dari etika didalam kehidupan, yang akan berpengaruh terhadap harga diri. Wallahu A'lam, semoga bermanfaat~Semilir hati

1 comments:

Jika sobat merasa informasi ini bermanfaat, silahkan sobat memberikan komentar. Jika sobat hendak men-COPY ARTIKEL INI, MOHON KIRANYA MENCANTUMKAN SUMBERNYA, MARI KITA SALING MENGHARGAI HAK KEKAYAAN INTELEKTUAL. Jangan lupa, klik Google+ diside bar sebelah kiri