15.52
0

Alih Media Ke Audio Video~Salah satu aplikasi yang dapat kita gunakan untuk mengalih media-kan animasi yang telah kita buat menggunakan Power Point 2007 adalah Camtasia Studio. Pada kesempatan ini saya akan menjelaskan secara ringkas penggunaan dari Camtasia Studio Versi 5.
Sobat semilir tentu pernah melihat tutorial yang banyak beredar di internet misalnya tutorial penggunaan Microsoft word dengan format video dimana pada video tersebut kita seolah-olah melihat layar komputer. Kursor mouse bergerak sendiri mengikuti instruksi dan arahan yang terekam berupa narasi dari video tutorial tersebut. Video semacam ini adalah salah satu contoh pemanfaatan Camtasia Studio.
Pada prinsipnya, Camtasia Studio akan merekam semua tampilan yang tampil dilayar monitor, jadi tidak hanya Power Point saja. Pada kesempatan ini saya hanya akan menjelaskan pemanfaatan Camtasia Studio sebagai aplikasi untuk alih media dari animasi yang dibuat menggunakan power point menjadi sebuah file baru dengan format audio video.
Setelah sobat semilir melakukan instalasi Camtasia Studio, maka akan muncul toolbar baru pada tab Add Ins seperti gambar berikut ini :


Pada tab Add Ins muncul beberapa menu toolbar baru yang fungsinya adalah :
Record : Berguna untuk menjalankan slide show sekaligus memulai proses perekaman tampilan.

Micrphone : Merekam suara melalui Microphopne, jadi sobat semilir dapat memberikan narasi terhadap video yang sobat semilir buat.


Webcam : Merekam gambar yang ditangkap oleh kamera bersamaan dengan presentasi power point.



Preview Kamera : Menampilkan jendela preview terhadap gambar yang ditangkap oleh kamera.


Tombol dengan gambar telunjuk : Tombol untuk melakukan pengaturan parameter-parameter perekaman seperti :
  1. Opsi untuk merekam kursor mouse atau tidak.
  2. Format file audio video yang akan dihasilkan.
  3. Sumber audio yang akan kita gunakan untuk "mengisi" suara.
  4. Men-"setup" kamera untuk merekam
  5. Mengatur tombol cepat untuk memulai, menghentikan dan "pause" proses perekaman.
Help, merupakan tombol bantu dimana sobat semilir dapat "nanya-nanya".

Bukalah salah satu file animasi yang telah kita buat, misalnya animasi katrol, atau animasi pemantulan cahaya, atau animasi pembiasan cahaya pada prisma. Setelah itu klik lah tombol Record sehingga presentasi yang kita buat berjalan pada format slide show, dan muncul jendela baru seperti gambar berikut :

Pada jendela tersebut terdapat beberapa pengaturan tambahan, padanya terdapat sidebar untuk mengatur level microphone, dan kombinasi Hotkey untuk "Pause" dan "Stop". Untuk memulai proses rekaman, klik tombol Click to begin recording. Jalankan presentasi seperti biasa. Setiap penampilan presentasi yang kita kendalikan akan terekam dengan sendirinya. Setelah proses perekaman kita anggap cukup, maka kita dapat mengakhiri proses perekaman dengan menekan tombol Esc sehingga tampil form dialog seperti gambar berikut :


Apabila sobat semilir merasa cukup dengan perekaman yang baru saja dilakukan, maka dapat memilih tombol Stop Recording, sebaliknya untuk meneruskan perekaman pilih Continue Recording. Berikutnya akan muncul sebuah jendela konfirmasi baru dimana sobat semilir akan diminta untuk memasukkan nama proyek perekaman yang baru saja kita lakukan.
Berikutnya akan muncul opsi apakah kita akan melakukan proses pembentukan file audio video dengan cara instan atau perlu melakukan editing secara manual.


Aplikasi Camtasia akan terbuka dengan sendirinya, kita akan diminta untuk memilih format audio video yang akan dihasilkan :


Camtasia memudahkan kita untuk membuat file output dengan berbagai format dan kebutuhan, mulai dari Web, CD, Ipod, Blog, Flash, Quick Time dan banyak lagi. Pada kesempatan ini kita akan membahas bagaimana membentuk hasil akhir dengan format Quick Time. Pilihlah Mov - Quick Time movie :


File hasil output camtasia ini nantinya dapat kita upload ke blog seperti halnya preview video pada animasi katrol, atau animasi pemantulan cahaya, atau animasi pembiasan cahaya pada prisma. Selanjutnya kita dapat melanjutkan sehingga muncul sebuah jendela pengaturan output yang akan dihasilkan seperti gambar berikut :


Sobat semilir dapat memilih Larget Video Size, atau Preset Video Size, atau Standard Video Size atau Custom Size. Yang perlu sobat semilir ingat adalah pertimbangan optimasi apabila file video ini akan diunggah ke blok, jangan sampai sobat semilir mengabaikan ukuran file, karena semakin besar ukuran file maka akan semakin lambat proses loading blog. Perlu kebijakan dalam menentukan ukuran video yang akan dihasilkan. Jika sobat semilir memilih Custom Size, maka jangan lupa memberi tanda centang pada Maintain Aspect Ratio agar ukuran video yang dihasilkan tetap proporsional. 
Itulah pengaturan-pengaturan dasar untuk memulai Camtasia studio, sobat semilir dapat melanjutkan dengan menekan tombol Next hingga Finish adapun pembahasan lebih mendalam mengenai penggunaan Camtasia Studio ini akan saya ulas pada catatan mendatang insyaAllah. Semoga bermanfaat~Semilir Hati




0 comments:

Posting Komentar

Jika sobat merasa informasi ini bermanfaat, silahkan sobat memberikan komentar. Jika sobat hendak men-COPY ARTIKEL INI, MOHON KIRANYA MENCANTUMKAN SUMBERNYA, MARI KITA SALING MENGHARGAI HAK KEKAYAAN INTELEKTUAL. Jangan lupa, klik Google+ diside bar sebelah kiri