17.00
0

Kita Semuanya Berada Didalam Genggaman Allah Azza Wajalla~Sobat semilir, telah sama-sama kita dengar, berita kematian pemimpin negara komunis Korea Utara yang menganut ideologi Juche. Ideologi yang secara bahasa tidak memiliki padanan arti dalam bahasa lainnya tetapi menurut bahasa Korea Utara Juche mengandung prinsip bahwa "manusia menguasai segala sesuatu dan memutuskan segala sesuatu".
Ada pembelajaran yang sangat menarik bagi kita semua, tetapi tentu bagi mereka yang menggunakan akal fikirannya. Dari pemberitaan media yang saya baca, Kim Jong Ill memiliki 200 orang dokter pribadi yang mengawalnya kemana-mana untuk memastikan kesehatannya selalu prima, makanan yang dikonsumsi tidak beracun, bergizi baik, proporsional dan sebagainya. Dan tugas dan fungsi medis lainnya yang tentu saja berujung kepada bagaimana kesehatan sang pemimpin tetap prima dan tentu ujung-ujungnya usia yang bersangkutan semakin panjang. Tapi apakah benar manusia menguasai segala sesuatu dan memutuskan segala sesuatu ?
Didalam al-Quran yang mulia dikatakan,  “Sesungguhnya kematian yang kamu lari daripadanya, maka sesungguhnya kematian itu akan menemui kamu, kemudian kamu akan dikembalikan kepada (Allah), yang mengetahui yang gaib dan yang nyata, lalu Dia beritakan kepadamu apa yang telah kamu kerjakan”. (QS al-Jumu’ah, 62: 8 ). Inilah perkara pokok didalam hidup ini bahwa tiada kemampuan, tiada kuasa, tiada berdaya kita sebagai hamba dan makhluq betapapun berkuasanya kita, betapapun kaya dan mampunya kita membayar manusia atau bahkan makhluq yang lain untuk membantu kita menentang kehendak Allah azza wajalla, maka sekali-kali kita tidak akan sanggup menghindar darinya, meski kita berada didalam dinding benteng yang kokoh.
Karenanya sobat semilir, jangan sekali-kali kita sombong, karena kita semuanya berada didalam genggaman Allah Azza Wajalla. Mari kita sama-sama bertaubat kepadaNya. Allah berfirman: Wahai anak Adam selama engkau masih berdoa kepada-Ku dan berharap kepada-Ku, Aku ampuni engkau apa pun yang datang darimu dan aku tidak peduli. Wahai anak Adam walaupun dosa-dosamu mencapai batas langit kemudian engkau meminta ampun kepada-Ku, Aku akan ampuni engkau dan Aku tidak peduli. Wahai anak Adam, jika engkau mendatangi-Ku dengan sepenuh bumi dosa dan engkau tidak menyekutukan-Ku, maka Aku akan menemuimu dengan sepenuh itu pula ampunan. (HR. Tirmidzi – Hadits Hasan). Wallahu a'lam~Semilir hati

0 comments:

Posting Komentar

Jika sobat merasa informasi ini bermanfaat, silahkan sobat memberikan komentar. Jika sobat hendak men-COPY ARTIKEL INI, MOHON KIRANYA MENCANTUMKAN SUMBERNYA, MARI KITA SALING MENGHARGAI HAK KEKAYAAN INTELEKTUAL. Jangan lupa, klik Google+ diside bar sebelah kiri