Tahukah sobat semilir, bahwa pahala berhaji dan umrah juga dapat kita peroleh dengan cara mudah tanpa mengeluarkan biaya sedikitpun ? Begitu Rahman dan Rahimnya Allah Rabbul Jalil pada manusia. Dia Subhaanahu Wata'aala memberikan peluang kepada kita untuk memperoleh pahala haji dan umrah dengan cara mudah. Yang harus diingat adalah bahwa cara yang satu ini tidak menggugurkan kewajiban bagi kaum muslimin yang mampu untuk datang memenuhi panggilan baitullah. Cara yang saya maksud adalah melaksanakan shalat ISYRAQ. Apa itu shalat isyraq ?
Shalat isyraq adalah shalat dua rakaat yang dilakukan dimasjid 15 menit hingga 20 menit setelah masuk waktu syuruq atau waktu terbitnya matahari. Shalat isyraq dilakukan sebanyak dua rakaat tanpa cara-cara khusus, alias sama seperti halnya shalat biasa, yang membedakan hanya niat didalam hati saja, bahwa shalat sunnah yang akan dilakukan adalah shalat Isyraq. Syaratnya adalah sebelumnya kita wajib mengikuti shalat subuh berjamaah dimasjid. Kemudian setelah shalat subuh berjamaah usai, kita tidak langsung pulang, akan tetapi kita tetap berada didalam masjid, berzikir, membaca al-Qur'an, atau mengikuti majlis ilmu, mengikuti tausiyah apakah kajian atau kultum hingga masuk waktu syuruq. Tidak boleh tidur. Ketika terbit matahari tidak dibenarkan melakukan shalat, karena pada waktu tersebut terlarang bagi kita untuk melakukan shalat. Karenanya waktu shalat ini adalah sekitar 15 hingga 20 menit setelah waktu terbit matahari (syuruq) atau diawal-awal waktu dhuha. Untuk mengetahui waktu syuruq, kita dapat melihat jadwal imsakiyah Ramadhan yang biasanya juga mencantumkan waktu syuruq atau dapat browsing di google. Sudah banyak website yang menampilkan daftar waktu shalat berikut waktu suruq. Nah waktu pelaksanaan shalat sunnah isyraq ini adalah 15 hingga 20 menit setelah waktu suruq tersebut.
Tidak dibenarkan mengobrol hal-hal lain selain berzikir atau mengkaji Islam atau membaca al-Quran. Maka jika hal ini kita laksanakan secara ikhlas karena Allah dan melaksanakan shalat dan zikir dengan ketentuan dan kaidah syar'i, insyaAllah kita akan memperoleh pahala yang setara dengan pahala berhaji dan umrah sekaligus sebagaimana yang dibunyikan didalam hadits berikut :
عَنْ أَنَسِ بْنِ مَالِكٍ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ -صلى الله عليه
وسلم- « مَنْ صَلَّى الْغَدَاةَ فِى جَمَاعَةٍ ثُمَّ قَعَدَ يَذْكُرُ
اللَّهَ حَتَّى تَطْلُعَ الشَّمْسُ ثُمَّ صَلَّى رَكْعَتَيْنِ كَانَتْ لَهُ
كَأَجْرِ حَجَّةٍ وَعُمْرَةٍ ». قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ –صلى الله
عليه وسلم- « تَامَّةٍ تَامَّةٍ تَامَّةٍ »
Dari Anas bin Malik Radhiyallahu 'Anhu ia berkata Rasulullah Sallallaahu 'Alaihi Wasallam berkata : " Barang siapa mengerjakan shalat subuh berjamaah, lalu dia duduk berzikir sampai matahari terbit, kemudian mengerjakan shalat dua rakaat maka ia akan mendapat pahala haji dan umrah", Rasulullah Sallallaahu 'Alaihi Wasallam bersabda "Sempurna, sempurna, sempurna". (Hadits riwayat At-Tirmidzi, II/481, no. 586).
Nah sobat, bagaimana ? Mumpung Ramadhan 1433 H masih beberapa hari lagi, daripada sepulang subuh berjamaah kita ngorok ditempat tidur, mending kita mendulang pahala, pahala haji dan umrah lagi. Dan ingat, pahala dibulan suci Ramadhan ini dilipat gandakan. Ramadhan masih 10 atau 11 hari lagi insyaAllah, seandainya kita melakukan shalat sunnah isyraq dengan ikhlas karena Allah, coba bayangkan, kita insyaAllah akan beroleh pahala haji dan umrah 10 x pula, belum lagi pahala yang dilipatgandakan. Subhaanallah, Maha Suci Allah atas segala kasih sayang-Nya kepada kita semua, hal yang tidak mungkin dicapai jika dengan biaya mendatangi Masjidil Haram hingga 10 kali haji dan 10 kali umrah ?? Nah sobat semilir, mari kita manfaatkan waktu yang tersisa dan senantiasa kita bermohon bimbingan dan petunjuk-Nya Azza Wajalla. Amiin, semoga bermanfaat.
0 comments:
Posting Komentar
Jika sobat merasa informasi ini bermanfaat, silahkan sobat memberikan komentar. Jika sobat hendak men-COPY ARTIKEL INI, MOHON KIRANYA MENCANTUMKAN SUMBERNYA, MARI KITA SALING MENGHARGAI HAK KEKAYAAN INTELEKTUAL. Jangan lupa, klik Google+ diside bar sebelah kiri